Kami kaji, kami tuliskan.

Diberdayakan oleh Blogger.

Rabu, 06 November 2019

Resensi Film Avengers: Endgame - Amanda Indah Cecilia & Yustika Stefania S.

0 comments

AVENGERS ENDGAME

Related image

Judul         :   Avengers: Endgame
Sutradara:  Anthony dan Joe Russo
Produser  :  Kevin Feige
Penulis : Christopher Markus and Stephen McFeely
Pemeran : Chris Evans, Robert Downey Jr, Mark Ruffalo, Chris Hemsworth, Scarlett Johansson,Jeremy Renner, Scarlett Johansson, Brie Larson, Paul Rudd, Tom Holland, dll.
Durasi       : 3 jam 2 menit
Tayang Perdana: 24 April 2019

Film yang diproduksi oleh Marvel Cinematic Universe sekaligus  film terlaris sepanjang masa dengan perolehan total mencapai Rp39 triliun ini menceritakan kisah pahlawan super yang menjadi lanjutan dari film sebelumnya, Avengers: Infinity War. Film ini difokuskan pada lima tahun setelah peristiwa 'The Decimation', yaitu peristiwa hilangnya separuh populasi bumi dan beberapa planet di luar bumi dalam sekejap, memudar dari keberadaan akibat jentikan tangan menggunakan infinity stone dari villain dalam film ini yaitu Thanos.

Infinity Stone merupakan enam batu yang memiliki keistimewaan masing-masing yang dapat menjadikan pemiliknya sebagai orang terkuat di seluruh semesta. Pahlawan yang tersisa dari peristiwa ini, yaitu Captain America, Iron Man, Black Widow, Hulk, Hawkeye, dan Thor. Kemudian ada juga Rocket Racoon, War Machine, Nebula, Ant-Man dan Captain Marvel sedangkan pahlawan yang hilang akibat peristiwa ini, yaitu Spider-Man, Star-Lord, Scarlet Witch, Winter Soldier, Groot, dan masih banyak lagi.

Para pahlawan super yang tersisa berkumpul bekerja sama untuk mengembalikan keadaan bumi seperti semula serta mengembalikan teman-teman dan keluarga mereka yang hilang akibat peristiwa ini. Film ini sekaligus akan menjadi film penutup dari seri film Avengers dan mengakhiri periode Infinity Saga. Avengers: Endgame menjadi film terakhir bagi karakter pahlawan super Captain America yang diperankan oleh aktor tampan Chris Evans , Iron Man yang diperankan oleh Robert Downey Jr, dan Black Widow yang diperankan oleh Scarlett Johansson. 

Secara keseluruhan film ini dikemas secara epik, dengan durasi film yang berlangsung selama 3 jam, film ini sukses memainkan emosi penonton. Beberapa adegan mampu membuat penonton tertawa, namun sebagian adegan lainnya juga mampu membuat penonton meneteskan air mata. Penonton juga dibuat menerka-nerka akan alur cerita yang terus berkembang selama film berlangsung. Dalam film avengers: Endgame ini, Marvel 180 derajat mengubah bagaimana mereka biasanya mengemas film Avengers yang dihiasi dengan jokes yang mengundang tawa dan teknologi-teknologi mutakhir yang selalu digunakan para pahlawan super, menjadi suatu alur cerita yang bahkan di luar ekspetasi para pecinta marvel. Penggamabaran emosi serta keadaan para tokoh superhero dalam film ini juga benar-benar berbeda dari film avengers sebelum-sebelumnya. Untuk cinematografinya sendiri tentunya tidak bisa diragukan lagi bahwa film-film marvel khususnya avengers selalu memberikan efek CGI yang terbaik dan berkualitas.  

Meski menakjubkan dari segi cerita yang mampu membuat emosi penonton naik- turun selama film berlangsung, film ini  tetap memiliki sedikit kekurangan yang juga terletak dalam alur ceritanya. Beberapa adegan yang disuguhkan dalam film ini terasa membingungkan dan janggal. Hal itu dapat kita rasakan saat adegan ketika Captain America, Ironman, dan Antman gagal untuk mengambil tesseract dan malah jatuh ke tangan Loki. Adegan itu membuat penonton bertanya-tanya apa yang akan terjadi pada universe tersebut karena ketiga pahlawan super itu secara tidak sengaja malah membuat alur cerita universe itu berubah. Adegan lain yang membingungkan dan janggal, yaitu ketika Thanos beserta pasukannya dari masa lalu mampu melakukan time travel ke masa depan dengan menggunakan satu pym partikel milik Nebula. Dimana kita tahu bahwa satu pym partikel hanya dapat digunakan oleh satu orang saja. Selain itu, adegan dimana Captain America mengembalikan kembali seluruh Infinity stone menggunakan mesin time travel lalu tidak kembali dan tiba-tiba muncul dalam kondisi sudah tua. Adegan ini menjadi adegan yang paling membingungkan dan paling banyak dibahas oleh para pecinta film MCU hingga membuat munculnya teori-teori untuk menjawab kejanggalan tersebut.


Namun kekurangan diatas tidak menjadikan film ini kehilangan keepikannya. Film berdurasi cukup lama ini mampu membuat para penonton tidak bosan dengan kisah kerjasama, dan pertarungan hebat yang disuguhkan. Film ini benar-benar memberikan akhir cerita yang tidak disangka-sangka serta menjadi penutup yang luar biasa untuk film Avengers. Bagi para pecinta film superhero, film ini jangan sampai anda lewatkan.

Penulis:
Amanda Indah Cecilia| amandaindahcecilia@gmail.com|
Ig: @amandaindahcecilia

Yustika Stevania| elfyustika@gmail.com| Ig: yustikastevania


Editor:
Finda Rhosyana | arfiinda@gmail.com | findarhosyana.wordpress.com| IG @find__a | LINE @syanafinda
Resti Hanafiani | restiavi@gmail.com | http://gdnsya.blogspot.com/ | IG @gdnsya_ | LINE @restiavii10


Tulisan ini telah direvisi. Klik di sini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar